NilaiJawabanSoal/Petunjuk KONSUMTIF Bergantung pada hasil produksi pihak lain MERDEKA Tidak terikat, tidak bergantung pada orang atau pihak tertentu MEMAMERKAN 1 mempertunjukkan dan membanggakan kekayaan, kehebatan, dsb jangan suka ~ kekayaan orang tua; 2 mempertunjukkan hasil karya seni, barang hasil pr... RUMPUN 1 kelompok tumbuh-tumbuhan yang tumbuh anak-beranak seakan-akan mempunyai akar yang sama seperti buluh, tebu, pisang, serai, dan talas; perdu; 2 ki... KREDIT Dag 1 cara menjual atau membeli barang dengan pembayaran tidak secara tunai pembayaran ditangguhkan atau diangsur; 2 pinjaman uang dengan pembayara... SUMBER 1 tempat keluar air atau zat cair; mata air ia mengambil air di -; di laut sekitar pulau itu ditemukan - minyak; 2 asal dalam berbagai arti i... TANGAN 1 anggota badan dari siku sampai ke ujung jari atau dari pergelangan sampai ujung jari; 2 ki sesuatu yang digunakan sebagai atau menyerupai tangan; 3... PUTUS ...tau berhubungan lagi mereka telah ~ tali tempat bergantung; 2 menetapkan; menentukan ia ~ siapa-siapa yang akan menghentikan tt arus atau sesuatu ... FAKTOR ...g harganya ditentukan oleh suku eksponensial yang bergantung pd posisi atom dan faktor hamburan atom; - transmisi Fis nisbah fluks besaran yang mener... TALI ...sabuk pengaman; - penggulung tali tempat sangkar bergantung dalam sumur tegak pd sistem angkutan tambang bawah tanah melalui tahang penggulung dan di... SISTEM ...uk mengangkat beban, jumlah usaha yang dibutuhkan bergantung pd posisi tumpuan dan panjang batang; - uang muka dan tunggakan sistem akuntansi premi y... PRODUK Hasil produksi DISTRIBUSI Penyaluran hasil produksi KONSUMSI Pemakaian/penggunaan barang hasil produksi KONSUMEN Pemakai barang hasil produksi PEMENANG Orang pihak yang menang; MANDIRI Tidak bergantung kepada orang lain HAMA Hewan perusak hasil produksi tani ASESI Orang atau pihak yang dinilai PLAGIAT Meniru hasil karya orang lain PENDAMAI Orang atau pihak yang mendamaikan; VEGETARIAN Orang yang tidak makan daging, hanya memakan sayuran dan hasil tumbuhan GELIMBIRAN Bergantung mengelepai seperti pipi orang tua AGRESOR Orang atau negara yang menyerang pihak lain PEKERJA Orang yang menerima upah atas hasil kerjanya
Penelitianini bertujuan untuk mengetahui model prediksi hasil produksi perikanan budidaya laut dengan ARIMA, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data hasil produksi perikanan budidaya laut (kg) menurut kabupaten di Provinsi Jawa Timur tahun 2015 - 2018. Uji ketepatan model dilakukan dengan memperhatikan nilai MAPE.
Sistem kami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS bergantung pada produksi pihak lain. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS Teka Teki Silang populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Gunakan tanda tanya ? untuk huruf yang tidak diketahui. Contoh J?W?B
tinggiDengan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi akan berdampak pada peningkatan pendapatan dan perubahan budaya pada suatu organisasi (J uran, 2010:4). Untuk menghasilkan kualitas yang terbaik diperlukan upaya perbaikan berkesinambungan (c ontinuous improvement) terhadap kemampuan produk, manusia, proses dan lingkungan (La Hatani,2007).
Dalam kegiatan ekonomi, diperlukan tindakan untuk menghasilkan barang atau jasa yang dilakukan oleh seseorang, sekelompok orang, maupun perusahaan. Dengan begitu, roda perekonomian dapat berjalan dengan lancar. Kegiatan tersebut dilakukan oleh produsen. Pengertian Produksi Mengutip buku "Ekonomi" oleh Alam S, kegiatan produksi dalam ilmu ekonomi tidak sekadar menghasilkan barang-barang, melainkan kegiatan menambah faedah atau kegunaan suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah faedah suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya dinamakan kegiatan produksi barang. Sedangkan, kegiatan menambah faedah suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa. Tujuan Kegiatan Produsen Secara umum, tujuan kegiatan produksi yang dilakukan oleh produsen adalah untuk memenuhi kebutuhan manusia guna mencapai kemakmuran. Kemakmuran tercapai jika barang dan jasa tersedia dalam jumlah yang mencukupi. Jika produsen mandek dalam berproduksi, kebutuhan manusia yang beragam akan sulit dipenuhi. kalaupun dapat dipenuhi, kuantitas serta kualitas benda pemuas kebutuhan tersebut tergolong sangat rendah. Tujuan khusus produsen dan konsumen Dalam kegiatan produksi terdapat pihak yang saling terkait, yaitu pihak produsen dan konsumen. Sehingga kepentingan dapat dilihat secara khusus. Bagi pihak produsen, tujuan produksi adalah untuk meningkatkan keuntungan serta menjaga kesinambungan perusahaan. Sementara, bagi konsumen atau masyarakat, tujuan produksi adalah untuk menyediakan berbagai benda pemuas kebutuhan. Apa yang Dibutuhkan Produsen untuk Menghasilkan Barang dan Jasa? Segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memproduksi barang dan jasa disebut dengan faktor produksi. Faktor ini terdiri atas alam natural resources, tenaga kerja labor, modal capital, dan keahlian skill atau sumber daya pengusaha enterpreneurship. 1. Faktor Produksi Alam Faktor ini meliputi semua kekayaan alam yang dapat digunakan dalam proses produksi. Faktor ini di antaranya terdiri atas tanah, air, sinar matahari, udara, dan barang tambang. 2. Faktor Produksi Tenaga Kerja Tenaga kerja merupakan faktor produksi insani yang secara langsung maupun tidak langsung menjalankan kegiatan produksi. Dalam faktor produksi tenaga kerja terkandung unsur fisik, pikiran, serta kemampuan yang dimiliki oleh tenaga kerja. Oleh karena itu, tenaga kerja dapat dikelompokan berdasarkan kualitas dan berdasarkan sifat kerjanya. 3. Faktor Produksi Modal Proses produksi memerlukan faktor produksi lain berupa peralatan. Proses produksi juga memerlukan mesin-mesin, alat pengangkutan, sarana pengangkutan, atau bangunan. Berbagai hal ini tergolong ke dalam faktor produksi modal. Modal umumnya meliputi benda-benda hasil produksi yang digunakan untuk proses produksi barang-barang dan jasa-jasa lain. Fungsi faktor produksi modal adalah sebagai penunjang dalam mempercepat atau menambah kemampuan dalam memproduksi. 4. Faktor Produksi Keahlian Sebanyak dan sebagus apa pun faktor produksi alam, tenaga kerja, dan modal yang digunakan dalam proses produksi, jika dikelola dengan tidak baik, hasilnya tidak akan maksimal. Faktor produksi keahlian adalah keahlian atau keterampilan yang digunakan seseorang dalam mengkoordinasikan dan mengelola faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Peran Produsen Ada beberapa peran produsen, di antaranya sebagai berikut 1. Sebagai penghasil barang atau jasa yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat perlu barang dan jasa. Barang dan jasa itu dihasilkan oleh produsen dengan mempergunakan faktor-faktor produksi. 2. Sebagai pihak yang dapat meningkatkan produk domestik bruto Hal ini tentu dapat meningkatkan kemakmuran negara. Dalam teori ekonomi disebut bahwa kemakmuran suatu bangsa ditentukan oleh kemampuannya untuk menghasilkan barang dan jasa. Bangsa yang tidak dapat menghasilkan barang dan jasa tentu tidak akan makmur. 3. Sebagai pemakai faktor-faktor produksi dalam kegiatan ekonomi terkait Dalam menghasilkan barang dan jasa, produsen juga menggunakan atau mengkonsumsi barang dan/jasa yang berkaitan erat dengan kegiatan produksinya. 4. Memengaruhi kebijakan pemerintah dalam rangka menghasilkan produksi Produsen sebagai penghasil barang memiliki kekuatan untuk memengaruhi kebijakan pemerintah. Bahkan pada negara tertentu, pembuatan peraturan mesti mempertimbangkan usul perusahaan produsen. 5. Mengusahakan kelancaran pasokan barang dan jasa yang dibutuhkan konsumen Kelancaran pasokan barang dan jasa berdampak ganda, selain melancarkan kebutuhan konsumen, juga mempercepat barang dan jasa menjadi Membayar harga barang faktor-faktor produksi Pembayaran harga barang-barang faktor produksi yang diterima konsumen menambah pendapatan masyarakat. Pembayaran ini juga dapat meningkatkan pendapatan nasional. 7. Melakukan kegiatan inovasi pada produksi barang Produsen sebagai wirausahawan berusaha untuk mencari atau menemukan cara-cara kerja baru agar harga pokok barang menjadi murah dan waktu melakukan produksi menjadi cepat.
dalampengendalian harga dan dan stok beras di Indonesia. Dari hasil analisis diketahui bahwa komunikasi massa oleh pemerintah kepada pihak-pihak yang berkepentingan (pelaku usaha dan konsumen) dapat berjalan dengan baik terutama untuk menjaga pasokan dan stabilitas harga beras. Namun, di sisi lain model
Sistem kami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS bergantung produksi pihak lain. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS Teka Teki Silang populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Gunakan tanda tanya ? untuk huruf yang tidak diketahui. Contoh J?W?B
Dimana pertikaian itu telah merenggut nyawa seseorang warga dari kelompok lain. Pertemuan dua kelompok itu terkait dengan tuntutan ganti rugi dari pihak korban yang meninggal dunia dalam kejadian itu.
Kegiatan produksi dalam suatu bisnis akan selalu melibatkan banyak pihak. Mengapa demikian? Produksi barang dan jasa terdiri dari rangkaian kegiatan yang harus berkesinambungan satu sama lain. Selain itu, tak hanya pihak internal perusahaan, stakeholder di luar perusahaan juga amat berperan terhadap keseluruhan proses produksi. Hubungan yang dijalin oleh perusahaan dalam melibatkan berbagai pihak untuk melakukan proses produksi dikenal dengan istilah hubungan industrial. Untuk menjaga dan memastikan proses produksi berjalan lancar, perusahaan perlu melakukan koneksi dan koordinasi dengan berbagai pihak. Adapun beberapa pihak yang umumnya terlibat pada proses produksi adalah pekerja, pemerintah, dan pihak eksternal lain. Agar lebih mengerti soal hubungan industrial, yuk simak penjelasan di bawah ini! Pengertian Hubungan Industrial Hubungan industrial dapat diartikan sebagai hubungan yang terjadi dan dilakukan oleh semua pihak yang berkepentingan stakeholder dalam proses produksi. Maksudnya, setiap pihak tersebut harus bertanggungjawab atas tugasnya masing-masing dalam satu siklus produksi. Pada umumnya, setiap pihak akan memiliki tugas yang berbeda. Dari tugas yang berbeda tersebut, perusahaan harus mampu menjaga keharmonisan hubungan pekerjaan antara pihak yang berkepentingan ini. Artinya, perusahaan harus bisa mencapai kesepakatan terkait produksi barang atau jasa yang disepakati oleh setiap pihak. Singkatnya, perusahaan harus memastikan setiap hak dan kewajiban dilakukan oleh setiap stakeholder. Baca Juga Manajemen Produksi Tujuan, Fungsi, Jenis dan Tahapannya Stakeholder dalam Hubungan Industrial Hubungan antar stakeholder dilakukan agar dapat menjaga keberlangsungan proses produksi. Kerja sama antar pihak adalah salah satu faktor penting dalam menjaga hubungan ini. Selain itu, setiap pihak harus bisa melakukan fungsi dan tugasnya dengan jelas dan teratur. Berikut ini adalah beberapa stakeholder dan tugasnya dalam suatu perusahaan. Manajemen Perusahaan Manajemen perusahaan merupakan salah satu bagian dari stakeholder dalam hubungan ini. Yang dimaksud dengan manajemen perusahaan adalah para pemimpin perusahaan yang bertugas untuk memastikan proses produksi berjalan lancar. Pemilik Perusahaan Pemilik perusahaan sebagai pihak yang berwenang memiliki peranan penting dalam hubungan industrial. Salah satu tugas dan perannya adalah sebagai pengambil keputusan terkait proses produksi. Pekerja/Karyawan Pekerja atau karyawan merupakan stakeholder dan salah satu aset penting dalam perusahaan saat akan melakukan produksi barang atau jasa. Mengapa demikian? Tanpa adanya pekerja atau karyawan khusus di proses produksi, maka kegiatan produksi tidak dapat dilakukan. Pemasok Pihak pemasok atau supplier memegang tugas dan tanggung jawab terkait bahan baku produksi. Pemasok adalah salah satu contoh pihak eksternal dalam hubungan ini. Konsumen Konsumen memegang peranan penting terhadap penggunaan dan pembelian produk. Konsumen dapat berupa pihak individu dan perusahaan. Pemerintah Pemerintah berperan sebagai regulator dalam suatu hubungan industrial. Maksudnya, pemerintah membuat undang-undang dan peraturan terkait yang bertujuan untuk mengatur proses produksi. Konsultan Konsultan hadir sebagai pihak ketiga eksternal dalam suatu hubungan industrial. Saat perusahaan akan melakukan produksi, konsultan merupakan mitra dalam penerapan strategi proses produksi hingga penjualan suatu produk atau jasa. Baca Juga Cara Memilih Supplier yang Berkualitas untuk Perusahaan Prinsip Hubungan Industrial Menjalankan suatu hubungan industrial dengan berbagai pihak tentu merupakan tantangan tersendiri bagi perusahaan. Oleh karena itu, ada beberapa prinsip yang harus dipertimbangkan untuk menjaga hubungan ini dan melakukan kegiatan produksi. Berikut ini adalah prinsipnya. Mengutamakan kepentingan bersama dengan para mutualisme, artinya hubungan antar pihak harus dilakukan dengan prinsip sama-sama tugas dan fungsi yang keamanan dan kenyamanan pada tujuan. Karakteristik Hubungan Industrial Hubungan industrial bisa dilakukan apabila memenuhi berbagai ketentuan. Syarat ini merupakan pertimbangan dari para pihak dan prinsip hubungan ini sendiri. Hal ini perlu dilakukan agar perusahaan dapat tetap memastikan hubungan ini berjalan lancar sehingga tujuan keberlangsungan proses produksi barang atau jasa bisa tetap terjadi. Berikut ini adalah karakteristik terjadinya hubungan industrial. Ada pekerja atau karyawan yang dipekerjakan oleh memiliki pihak manajemen dan pemilik yang mempekerjakan karyawan dan menjamin hak serta memberikan suatu wadah untuk pihak terkait berpendapat, misalnya Serikat Pekerja suatu bentuk kerjasama antar yang mengatur secara keseluruhan stakeholder yang berkaitan dengan pemenuhan hak dan pelaksanaan kewajiban. Perselisihan Hubungan Industrial Hubungan industrial suatu perusahaan tidak mungkin akan berjalan tanpa hambatan. Untuk mengatasi hal tersebut, perusahaan harus mampu melakukan manajemen konflik. Salah satunya adalah perselisihan. Ada berbagai jenis perselisihan dalam hubungan industrial, yaitu Perselisihan Hak Perselisihan hak bisa terjadi karena salah satu pihak tidak terpenuhi haknya. Biasanya hal ini dimulai dari pelanggaran terhadap kesepakatan terkait peran dan tanggung jawabnya. Biasanya pihak yang merasa dirugikan akan melakukan banding terhadap keputusan terkait hak tersebut. Perselisihan Kepentingan Perselisihan kepentingan meliputi beberapa hal, misalnya keputusan serta hak dan kewajiban dari setiap stakeholder. Biasanya perselisihan ini terjadi dalam kasus tertentu yang berkaitan dengan pengambilan keputusan yang dilakukan. Misalnya, jumlah gaji, pembayaran uang makan, dan biaya reimburse transportasi. Perselisihan antar Wadah Pihak Perusahaan akan dihadapkan pada situasi permasalahan ini. Para pekerja dengan serikat pekerja dan perusahaan akan terlibat dalam berbagai masalah. Salah satunya adalah ketidakpahaman perusahaan terhadap pekerja dan stakeholder lain. Penyelesaian Konflik dalam Hubungan Industrial Konflik atau perselisihan dalam hubungan industrial harus segera diselesaikan. Mengapa demikian? Karena jika dibiarkan berlarut maka perusahaan dan pihak stakeholder lain akan mengalami kerugian. Untuk mengatasi hal tersebut, berikut ini adalah pendekatan yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan dalam hubungan industrial. Mediasi Cara menyelesaikan masalah dengan proses mediasi dapat menjadi solusi tepat. Pihak yang terlibat dalam perselisihan akan melakukan mediasi dengan pihak lainnya. Biasanya proses mediasi diselesaikan secara kekeluargaan dan cara musyawarah. Konsiliasi Konflik pada hubungan industrial juga bisa diselesaikan dengan cara konsiliasi. Konsiliasi akan melibatkan pihak ketiga sebagai fasilitator. Jika konflik tidak dapat diselesaikan dan satu pihak tidak sepakat dengan hasil diskusi, maka dapat melakukan tindakan lanjutan. Arbitrase Arbitrase menyelesaikan konflik pada hubungan industrial dengan berfokus pada pembuatan kesepakatan tertulis. Setiap pihak yang terlibat perselisihan harus menyepakati proses dan hasilnya. Pihak arbiter akan langsung menyelesaikan dengan bentuknya yang mengikat satu sama lain. Perundingan Perundingan dapat dilakukan sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan perselisihan. Dalam dunia bisnis, dikenal dua perundingan yaitu bipartit dan tripartit. Pihak yang berselisih akan terlebih dulu menyepakati perundingan bipartit sebelum menyetujui perundingan tripartit. Kesimpulan Hubungan industrial adalah hubungan yang terjadi dan dilakukan oleh semua stakeholder dalam proses produksi sesuai dengan tugas masing-masing. Stakeholder yang terlibat meliputi manajemen perusahaan, pemilik, pekerja, supplier, konsumen, pemerintah, dan pihak lainnya. Dalam menjalankan suatu hubungan industrial, perusahaan tidak akan lepas dari konflik yang berkaitan dengan hak dan kepentingan. Jadi, perusahaan perlu melakukan berbagai pendekatan seperti mediasi, konsiliasi, arbitrase, dan perundingan bipartit maupun tripartit. Untuk melakukan penanganan terhadap konflik atau perselisihan hubungan industrial dari suatu proses produksi, perusahaan memerlukan banyak hal seperti catatan finansial, laporan keuangan, dan lainnya. MASERP merupakan software ERP yang dapat mengakomodasi pembuatan laporan keuangan perusahaan untuk mendukung perusahaan berkembang. Dengan teknologi dan fitur canggih dari MASERP, perusahaan dapat membuat dan menyajikan 300+ laporan dengan efisien dan efektif karena bisa diakses di mana saja dan bisa dilakukan kustomisasi sesuai keinginan. Tak hanya itu, MASERP juga memiliki fitur lain yang sangat mendukung kegiatan bisnis seperti penjualan, pembelian, inventory, aset, produksi, dan lain-lain. Tertarik? Tunggu apa lagi? Untuk mengetahui lebih banyak tentang software MASERP custom made yang akan memberikan banyak kemudahan pada perusahaan Anda, langsung saja konsultasikan apa yang Anda butuhkan kepada konsultan ahli kami. Gratis!
Berikutbeberapa dokumen yang perlu disiapkan untuk memenuhi cara mengurus PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga), antara lain: Salinan KTP pemilik bisnis PIRT. Foto 3×4 sebanyak 3 lembar. Surat keterangan lokasi usaha berkedudukan dari Kantor Kecamatan. Denah bangunan dan lokasi usaha. Surat pemeriksaan kesehatan dan sanitasi dari dokter/ puskesmas.
Kegiatan Ekonomi Produksi Kegiatan ekonomi adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup. Kegiatan ekonomi itu terdiri dari 3 kegiatan utama yaitu kegiatan produksi, kegiatan distribusi dan kegiatan konsumsi. Dengan mempelajari ketiga kegiatan tersebut Anda akan dapat mengetahui pola prilaku konsumen dan produsen. Pola prilaku ini berhubungan dengan cara seseorang memilih suatu barang atau jasa yang diyakini akan memberikan kepuasan terhadap dirinya. Untuk lebih jelasnya kita bahas satu-persatu. Karena pembahasan kali ini cukup panjang maka kami akan membaginya menjadi 3 pembahasan 3 laman yakni 1 Kegiatan Produksi dalam laman ini 2 Kegiatan Distribusi 3 Kegiatan Konsumsi Langsung saja kita bahas yang pertama, simak baik-baik penjelasannya. Pengertian Kegiatan Ekonomi Produksi Dalam pengertian sederhana, produksi berarti kegiatan menghasilkan barang/jasa. Produksi adalah kegiatan menciptakan atau bisa juga menambah nilai guna suatu barang/jasa. Sedangkan pelaku kegiatan produksi disebut sebagai produsen. Secara sempit produksi dapat diartikan sebagai kegiatan manusia untuk membuat suatu barang atau mengubah suatu barang menjadi barang yang lain. Sedangkan secara luas, produksi dapat diartikan sebagai segala kegiatan manusia baik yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung yang ditujukan sebagai upaya menambah atau mempertinggi nilai guna suatu barang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Produksi meliputi semua kegiatan yang tidak hanya sebatas membuat barang-barang saja, tetapi dapat juga termasuk pemembuatan atau penciptaan dalam bentuk pelayanan atau jasa, seperti contohnya jasa keuangan, jasa kesehatan, acara hiburan, dan sebagainya. Kegiatan produksi merupakan suatu sistem, yang artinya dalam produksi terdapat hubungan yang saling memberikan pengaruh antara faktor produksi yang satu dengan faktor produksi yang lainnya. Dan disamping itu, kegiatan produksi juga merupakan suatu proses yang berarti bahwa produksi dilakukan melalui tahap demi tahap secara berurutan. Dalam kegiatan produksi terdapat proses tertentu yang harus dijalani sehingga dapat menghasilkan barang yang berguna. Secara sederhana proses tersebut bisa digambarkan sebagai berikut Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa proses produksi memiliki tiga tahap, yaitu a Adanya input masukan berupa bahan baku. b Lalu melalui proses transformasi/penggabungan, dalam proses transformasi semua bahan baku diproses, diolah dan digabungkan sehingga membentuk suatu produk barang atau jasa. c Dan yang terakhir adalah output keluaran, yaitu hasil dari proses produksi. Tujuan Kegiatan Produksi Masyarakat yang berkembang dapat diukur dari tingkat kemakmuran yang tercermin dari banyaknya produksi barang atau jasa yang ada di masyarakat, semakin banyak jumlahnya maka semakin makmur masyarakatnya. Kegiatan produksi dilatar belakangi beberapa tujuan, yakni 1 Menghasilkan Barang atau Jasa Tujuan utama kegiatan produksi adalah untuk menghasilkan barang atau jasa yang bermanfaat dan dapat memenuhi kebutuhan hidup banyak orang. 2 Meningkatkan Nilai Guna Barang atau Jasa Nilai guna ini adalah banyaknya manfaat yang bisa diambil dari suatu barang atau jasa. dengan produksi barang atau jasa yang tadinya tidak memiliki nilai guna setelah melalui proses produksi akan memiliki nilai guna yang lebih besar dari pada sebelumnya. 3 Meningkatkan Kemakmuran Masyarakat Hal ini jelas, dengan proses produksi barang-barang maupun jasa akan tercipta dan akan mampu memenuhi kehidupan masyarakat sehingga tingkat kemakmuran masyarakat juga akan meningkat. Selain itu masyarakat juga akan mendapatkan keuntungan dari barang atau jasa yang diahasilkan entah itu berupa barang, profit, atau fasilitas. 4 Meningkatkan Keuntungan Salah satu alasan produsen memproduksi suatu barang adalah untuk mendapatkan keuntungan. Dengan memproduksi barang dan jasa yang dilakukan secara baik, produsen dapat mendapatkan atau meningkatkan keuntungan. 5 Memperluas Lapangan Usaha Apabila suatu perusahaan sudah memiliki skala produksi yang besar dan diminati pasar maka dapat dipastikan perusahaan tersebut akan semakin besar sehingga dapat memperluas lapangan usaha. 6 Menjaga Kesinambungan Usaha Perusahaan Dengan terus memproduksi, perusahaan akan dapat menjaga kesinambungan usahanya sehingga perusahaan dapat terus berjalan dalam memperoleh faktor-faktor produksi, memproduksi barang atau jasa serta menjualnya ke pasar dan yang lebih penting lagi adalah memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Faktor-Faktor Produksi Dalam melakukan kegiatan produksi tentunya diperlukan bahan-bahan untuk menopang proses produksi, bahan-bahan tersebut dinamakan faktor produksi. Faktor produksi adalah semua unsur yang menopang usaha penciptaan nilai atau usaha mempertinggi nilai guna suatu barang atau jasa. Dalam ilmu ekonomi faktor produksi tersebut terdiri dari empat faktor, yaitu 1 Sumber Daya Alam Natural Resources Faktor produksi sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam sebagai anugrah serta amanat Tuhan yang maha esa, dengan kata lain adalah segala sumber yang bukan berasal dari kegiatan manusia. Faktor produksi sumber daya alam ini terdiri dari tanah, air, energi, tumbuhan, binatang dan segala sumber lain yang berasal dari alam. 2 Sumber Daya Manusia/Tenaga Kerja Labor Yang dimaksud sumber daya manusia disini adalah semua kemampuan manusia baik dalam segi jasmani maupun rohani yang dapat digunakan untuk melakukan proses produksi barang maupun jasa. Kualitas sumber daya manusia ditentukan olah kesehatan, kekuatan fisik, pendidikan dan kecakapannya. Tenaga kerja menurut kualitasnya dibedakan menjadi tiga, yakni a Tenaga kerja terdidik skilled labour, yaitu tenaga kerja yang memperoleh pendidikan. Contohnya dokter, guru, pilot dan sebagainya. b Tenaga kerja terlatih trained labour, yaitu tenaga kerja yang mendapatkan keahlian dari pengalaman serta latihan. Contohnya supir, montir dan sebagainya. c Tenaga kerja tidak terdidik serta tidak terlatih unskilled and untrained labour, adalah tenaga kerja yang tidak memiliki pendidikan tinggi dan tidak memiliki keahlian khusus. Contohnya pesuruh, buruh kasar dan sebagainya. 3 Modal Capital Kita sering sekali menganggap modal itu adalah uang, namun dalam ilmu ekonomi modal itu tidak sebatas pada uang saja, akan tetapi modal terdiri dari barang-barang modal real capital goods yang mencakup semua jenis barang yang dibuat untuk menunjang kegiatan produksi barang lain termasuk jasa, gedung, mesin dan faktor produksi lain. Modal dapat dibedakan menjadi beberapa bagian, yaitu a Modal Menurut Jenisnya 1 Modal barang capital goods, yaitu modal berupa barang yang digunakan dalam kegiatan produksi. Contoh mesin pabrik, gedung dsb. 2 Modal uang money capital, yaitu modal berupa uang yang digunakan untuk membeli faktor-faktor produksi lain. Contohnya uang tunai perusahaan maupun bank. 3 Modal properti property capital, yaitu modal dalam bentuk bukti kepemilikan seperti saham, obligasi dan sebagainya. b Modal Menurut Bentuknya 1 Modal nyata, adalah modal berupa barang yang dapat dilihat dan digunakan dalam proses produksi. Contohnya peralatan, mesin, gedung dsb. 2 Modal abstrak, yaitu modal yang tidak dapat dilihat tetapi dapat dirasakan dalam kelancaran proses produksi. Conohnya keahlian, kekuasaan, nama baik, merk dagang dan pengetahuan. c Modal Menurut Sifatnya 1 Modal tetap fixed capital, yaitu modal berupa barang yang tahan lama yang dapat digunakan dalam beberapa kali proses produksi. Contohnya gedung, mesin pabrik dsb. 2 Modal lancar variable capital yaitu modal berupa barang atau alat yang habis dipakai dalam satu kali proses produksi. Contohnya bahan bakar, bahan mentah, dsb. d Modal Menurut Fungsinya 1 Modal perseorangan prive capital, adalah modal yang berasal dari perseorangan dan dapat memberikan keuntungan bagi pemiliknya. 2 Modal masyarakat sosial capital, yaitu modal berupa barang atau alat yang digunakan dan bermanfaat bagi masyarakat misalnya berang yang diguanakan untuk kepentingan umum. Contohnya terminal, sekolah, jembatan dsb. e Modal Menurut Risikonya 1 Modal sendiri, yaitu modal yang berasal dari pemilik perusahaan baik sendiri maupun bersama yang apabila terjadi kerugian semuanya ditanggung oleh pemilik modal. 2 Modal asing, yaitu modal yang berasal dari pihak lain yang diperoleh dari meminjam baik melalui bank atau pihak lain yang apabila terjadi kerugian perusahaan harus menanggung pengembalian modal yang dipinjam. 4 Skill Kewirausahaan Entrepreneurship Seorang pengusaha entrepreneur adalah orang yang memiliki kemampuan mengelola, menyatukan faktor-faktor produksi dan mengendalikan perusahaan secara baik dengan menghasilkan produk dan mendapatkan keuntungan dengan berani menanggung risiko. Faktor produksi ini mempunyai peran yang sangat penting dalam proses produksi karena jika faktor produksi lain sudah ada tetapi faktor produksi kewirausahaan tidak ada maka proses produksi tidak akan berjalan dengan baik. Seorang pengusaha harus mempunyai skill, tidak akan cukup jika hanya mempunyai bakat dan kemauan saja, perlu yang lebih dari itu. Keahlian yang harus dimiliki oleh seorang pengausaha adalah sebagai berikut a Managerial skill, yaitu kemampuan dalam mengatur semua faktor produksi agar mencapai tujuan perusahaan. b Tecnical skill, yaitu keahlian yang bersifat teknis dalam melaksanakan proses produksi sehingga berjalan dengan baik. c Organizational skill, yaitu keahlian memimpin berbagai usaha, tidak hanya internal perusahaan yang bersifat bisnis, tetapi juga organisasi dalam bentuk lain. Seorang pengausaha harus memiliki kemampuan, ilmu pengetahuan dan teknologi, permodalan, keterampilan dalam memilih kombinasi faktor produksi serta berani melakukan gebrakan baru untuk menciptakan produk yang belum ada. Entrepreneurship adalah faktor produksi yang tidak dapat diliahat tetapi hanya dapat dirasakan dan diketahui melalui karya dan produk yang dihasilkannya. Pola Perilaku Produsen Produsen merupakan salah satu pelaku penting dalam kegiatan ekonomi, tugasnya adalah memproduksi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam hal ini pola prilaku produsen berhubungan erat dengan tiga hal penting, yaitu menentukan berapa dan dalam kombinasi bagaimana faktor-faktor produksi akan digunakan, menentukan barang atau jasa yang akan diproduksi, dan menentukan berapa harga jual barang atau jasa yang diproduksi. 1 Fungsi Produksi Dalam melakukan kegiatan produksi diperlukan sejumlah faktor produksi input yang dipakai dalam proses produksi untuk dapat menghasilkan sejumlah barang atau jasa output. Sejumlah output ini bergantung pada faktor produksi input yang digunakan dalam proses produksi tersebut. Hubungan antara jumlah input yang digunakan dan jumlah output yang dapat dihasilkan tersebutlah yang dinamakan dengan fungsi produksi production function. Jadi, fungsi produksi adalah hubungan antara jumlah barang/jasa output maksimum yang dapat diproduksi dengan faktor produksi input yang diperlukan untuk menghasilkan barang/jasa output tersebut dengan tingkat teknologi tertentu. Fungsi produksi jika dilihat secara matematis, dapat dirumuskan sebagai berikut Q = jumlah produk output yang dihasilkan f = Fungsi, menunjukkan hubungan fungsional antara jumlah output dan jumlah input K, L, R, T K = Kapital capital atau barang modal L = Labor tenaga kerja R = Resource kekayaan alam T = Technology teknologi yang digunakan Rumus tersebut menunjukkan jumlah produk output yang dihasilkan terkait pada jumlah modal capital, jumlah tenaga kerja labor, jumlah kekayaan alam resource, serta tingkat teknologi yang digunakan. Umumnya, proses produksi membutuhkan berbagai jenis faktor produksi. Tetapi, dalam memudahkan analisis perlu adanya penyederhanaan terhadap faktor produksi yang jumlah serta kualitasnya sangat banyak. Oleh karena itu, penyederhanaan fungsi produksi hanya bergantung pada dua faktor produksi input saja. Faktor produksi tersebut adalah modal capital dan tenaga kerja labor. Fungsi produksinya secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut Q = Jumlah output yang dihasilkan f = Menunjukkan hubungan fungsional antara jumlah output yang dihasilkan dan input K dan L K = Kapital atau barang modal L = Labor atau tenaga kerja Pada fungsi produksi tersebut, barang modal dianggap sebagai faktor produksi tetap, sementara tenaga kerja dianggap sebafai faktor produksi variabel. 2 Biaya Produksi Biaya produksi merupakan sebagian dari keseluruhan faktor produksi yang harus dikorbankan dalam proses produksi untuk menghasilkan suatu produk. Dalam kegiatan produksi perusahaan, biaya produksi seringkali dihitung berdasarkan jumlah produk yang siap untuk dijual. Biaya produksi juga sering disebut sebagai ongkos produksi. Secara umum biaya produksi dapat diartikan sebagai keseluruhan biaya yang dikorbankan dalam rangka menghasilkan produk dari mulai tahap pertama sampai produk tersebut sampai di pasar, atau sampai ke tangan konsumen. a Komponen Biaya Produksi Adapun komponen yang menyusun biaya produksi meliputi beberapa unsur, yakni 1 Bahan baku produksi termasuk bahan setengah jadi. 2 Bahan pembantu atau bahan penolong. 3 Upah atau gaji tenaga kerja. 4 Penyusutan peralatan produksi. 5 Bunga modal jika ada. 6 Sewa gedung atau peralatan yang lain. 7 Biaya pemasaran, seperti biaya penelitian atau analisis pasar produk, biaya pengiriman, dan biaya iklan. 8 Pajak perusahaan. b Jenis-Jenis Biaya Produksi Terdapat beberapa jenis biaya produksi yang dapat dikelompokkan menjadi beberapa, yakni sebagai berikut 1 Biaya tetap/fixed cost FC, adalah biaya yang jumlahnya tetap dalam periode waktu tertentu dan tidak bergantung pada jumlah atau banyaknya produk yang dihasilkan. Contohnya, penyusutan kendaraan, penyusutan peralatan, penyusutan gedung, pajak perusahaan, sewa gedung dan sebagainya. 2 Biaya variabel/variable cost VC, adalah biaya yang timbul dari banyaknya produk yang dihasilkan dan jumlah biayanya selalu berubah-ubah sesuai dengan jumlah produk yang berhasil dibuat. Dalam hal ini, semakin banyak jumlah produk yang dihasilkan, maka semakin besar pula jumlah biaya variabelnya. Misalnya, biaya bahan baku atau upah tenaga kerja yang dibayar berdasarkan banyaknya produk yang dihasilkan. 3 Biaya total/total cost TC adalah jumlah keseluruhan biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk menghasilkan produk dalam satu periode tertentu. Biaya total dapat dirumuskan sebagai berikut TC = biaya total total cost FC = biaya tetap fixed cost VC = biaya variabel variable cost Persamaan tersebut jika digambarkan dalam bentuk kurva maka akan tampak seperti berikut 4 Biaya rata-rata/average cost AC adalah besarnya biaya produksi per unit pada setiap produk yang dihasilkan. Besarnya average cost AC dapat dihitung dengan cara membagi total cost TC dengan kuantitas barang/jasa Q. Jadi, average cost AC dapat dirumuskan sebagai berikut AC = biaya rata-rata average cost TC = biaya total total cost Q = kuantitas barang dan jasa 5 Biaya marjinal/marginal cost MC adalah biaya tambahan yang diperlukan untuk menambah satu unit produk. Adanya MC ini biasanya karena adanya perluasan produksi yang dilakukan oleh perusahaan dalam rangka menambah jumlah produk yang dihasilkannya. Marginal cost MC dapat dihitung dengan cara membagi ΔTC dengan ΔQ. Jika dirumuskan maka akan tampak sebagai berikut MC = biaya marjinal marginal cost TC = perubahan biaya total total cost Q = perubahan kuantitas barang dan jasa Persamaan AC dan MC dapat dilihat dalam kurva berikut Hukum Pertambahan Hasil yang Semakin Berkurang The Law of Diminishing Returns Dalam kaitannya dengan fungsi produksi, terdapat tiga konsep produksi yang perlu diperhatikan, antara lain yaitu 1 Produksi Total atau Total Product TP, adalah jumlah keseluruhan output yang diproduksi dalam kurun waktu tertentu. Jika satu faktor produksi dijaga secara konstan, maka produk total akan berubah menurut jumlah faktor produksi variabel yang dipakai. 2 Produk Rata-Rata atau Average Product AP, adalah produk total jumlah produk yang dibagi dengan jumlah unit faktor produksi variabel yang dipakai. Jika tenaga kerja/labor L merupakan unit faktor produksi variabel, maka dalam persamaan matematis produk rata-ratanya dapat dirumuskan sebagai berikut 3 Produk Marjinal atau Marginal Product MP, merupakan sebuah penambahan dalam produk total yang terjadi karena penambahan penggunaan satu unit faktor produksi variabel. MP = Marginal Product produk marginal P = Product L = Labour tenaga kerja/unit faktor produksi Tanda = delta atau perubahan. Misalnya, penambahan tenaga kerja yang tadinya 2 orang menjadi 4 orang, berarti L = 4-2 = 2, penambahan tenaga kerja telah menyebabkan bertambahan produk total dari yang tadinya 40 menjadi 60 produk TP = 60 - 40 = 20. Jadi, MP=20/2=10. Jika input faktor produksi terus ditambah, maka tambahan produk total akan semakin berkurang. Pada satu titik tertentu, nantinya hasil produksi akan mencapai tingkat maksimum lalu kemudian akan menurun. Setiap penambahan input tenaga kerja akan semakin mengurangi output. Kondisi tersebutlah yang diamakan Hukum Pertambahan Hasil yang Semakin Berkurang The Law of Diminishing Returns. The law of diminishing returns Hukum pertambahan hasil yang semakin berkurang menyatakan bahwa setiap pertambahan unit faktor produksi variabel mula-mula akan memberikan penambahan hasil yang semakin meningkat, tetapi setelah mencapai titik tertentu bisa jadi titik maksimal, pertambahan faktor produksi variabel tersebut tidak akan lagi memberikan tambahan hasil yang sesuai dengan asumsi semua faktor produksi input lainnya. Contahnya, dalam produksi suatu perusahaan, tabel berikut menunjukkan perubahan output karena tambahan input variable tenaga kerja Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa pertambahan total produksi terus terjadi seiring dengan tambahan tenaga kerja. Akan tetapi, jumlah pertumbuhan total produksi semakin sedikit. Perhatikan pada saat jumlah tenaga kerja 1 total produksi yang dihasilkan adalah 8, jika tenaga kerja menjadi 2 orang maka total produksi meningkat menjadi 18 ini berarti terdapat tambahan produksi marginal sebanyak 10, hal inilah yang disebut sebagai produksi marginal tenaga kerja, yaitu tambahan produksi akibat penambahan satu tenaga kerja. Dari tabel tersebut dapat diketahui sifat produksi marginal, yaitu mula-mula meningkat sejalan dengan meningkatnya total produksi dan mencapai puncaknya saat produksi total mencapai titik maksimum, setelah itu produksi marginal akan terus menurun bahkan sampai mencapai angka negatif. Perhatikan kurva berikut Perhatikan kurva diatas, kita dapat menyimpulkan tahapan proses produksi. Perhatikan garis MP Margin Product, pada tahap pertama terjadi peningkatan jumlah produksi stage of increasing returns yang dimulai dari tenaga kerja 1 sampai 4, tahap kedua terjadi penurunan hasil produksi stage of diminishing returns yang dimulai dari tenaga kerja 5 sampai 8, dan tahap ketiga adalah tahap produksi negatif stage of negative returns yang dimulai dari tenaga kerja 9. Dari tabel dan kurva tersebut kita dapat mengetahui besarnya rata-rata produksi AP tenaga kerja, perhatikan tabel berikut Tabel diatas menjelaskan jumlah produksi rata-rata dari tenaga kerja dengan menganggap tenaga kerja sebagai faktor produksi variabel. Kita dapat mengetahui bahwa jika tenaga kerja ditambah terus-menerus, maka akan terjadi hukum tambahan hasil lebih yang makain berkurang pada tenaga kerja hukum hasil lebih yang makin berkurang pada tenaga kerja berlaku saat tenaga kerja ditambah terus-menerus.
3 Pemberian Subsidi. Cara lain untuk meningkatkan efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi karena adanya eksternalitas adalah dengan pemberian subsidi kepada pabrik. Pada parik yang menimbulkan eksternalitas negatif subsidi diberikan atas setiap unit barang produksi yang dikurangi produksinya.
Makna kata konsumtif pada tekstersebut adalah ....a. pengeluaran lebih besar daripendapatanb. boros, tidak hematC. bergantung pada hasil produksipihak laind. menghasilkan, tetapi tidakmenguntungkan 1. Makna kata konsumtif pada tekstersebut adalah ....a. pengeluaran lebih besar daripendapatanb. boros, tidak hematC. bergantung pada hasil produksipihak laind. menghasilkan, tetapi tidakmenguntungkan 2. Dibawah ini satu yang bukan kategori wirausaha adalah... A. Penghasilannya berupa laba usaha B. Besar kecilnya penghasilan tidak di tentukan pihak lain C. Besar kecilnya penghasilan tergantung kerja kerasnya D. Pihak yang menjalankan fungsi produksi E. Penghasilannya berupa gaji 3. perilaku konsumtif ,gengsi,pengluaran uang yg tidak sesuai dengan pemasukan juga kata konsumtif pada teks tersebut adalah lebih besar dari hematc,bergantung pada hasil produksi pihak lain tidak menguntungkan tolong jawab ya pliss >\\\\\\< JawabanbPenjelasankonsumtif adalah perilaku individu yang ditujukan untuk konsumsi atau membeli secara berlebihan terhadap barang atau jasa, tidak rasional, secara ekonomis menimbulkan pemborosan, lebih mengutamakan kesenangan daripada kebutuhan dan secara psikologisPenjelasanapengeluaran lebih besar dari pendapat 4. 1. Apabila barang impor dikenakan tarif maka harga jual barang tersebut menjadi mahal. Dampak dari pengenaan tarif barang impor menyebabkan masyarakat.... A. Enggan Membeli Barang Tersebut B. Menjadi Lebih Konsumtif C. Kehilangan Usaha Produksinya D. Menjadi Tergantung Pada Negara Pengimpor E. Memproduksi barang sendiri 2. Berikut ini yang termasuk komponen neraca lalu lintas modal yaitu ... A. Upah Tenaga Asing Dan Cicilan Utang Luar Negeri B. Bunga Dividen Dan Upah Tenaga Kerja C. Kredit Luar Negeri, Deviden, Dan Bunga D. Cicilan Utang Luar Negeri Dan Hasil-Hasil Pariwisata E. Kredit luar negeri dan cicilan utang luar negeri 3. Berikut ini merupakan transaksi yang dicatat disisi debet pada neraca pembayaran, kecuali … A. Transaksi pemasukan emas dari luar negeri B. Membayar jasa pihak luar negeri C. Impor barang D. Membayar jasa dan cicilan utang E. Ekspor barang 1. A. Enggan Membeli Barang Kredit Luar Negeri, Deviden, Dan Bunga Transaksi pemasukan emas dari luar negeri 5. 12. Penerapan sistem ekonomi di negar Y bergantung pada situasi, aspirasi dan potensi masyarakat di negara tersebut. Kegiatan ekonomi yang ada digerakkan baik oleh pemerintah maupun pihak swasta. Berdasarkan pernyataan di atas, negara Y menganut sistem ekonomi...... a. Terpusat b. Liberal c. Tradisional d. Campuran e. Pasar 13. Rumah tangga konsumen dan produsen memiliki peran sebagai berikut 1 Menerima penghasilan 2 Menyediakan tenaga kerja 3 Menghasilkan jasa 4 Memberikan balsa jasa 5 Mengkombinasikan faktor produksi Peran rumah tangga produsen ditunjukkan oleh nomor..... a. 1, 2 dan 3 b. 1, 3 dan 4 c. 1, 4 dan 5 d. 2, 3 dan 4 e. 3, 4 dan 5 Jawaban12. d. Campuran13. d. 2, 3 dan 4PenjelasanJawaban untuk pertanyaan 12 adalah sistem ekonomi campuran. Negara Y menganut sistem ekonomi campuran karena kegiatan ekonomi di negara tersebut dapat digerakkan oleh pemerintah maupun pihak swasta, tergantung pada situasi, aspirasi, dan potensi masyarakat di negara untuk pertanyaan 13 adalah nomor 2, 3 dan 4. Rumah tangga produsen memiliki peran menyediakan tenaga kerja, menghasilkan jasa, dan memberikan barang jasa. Rumah tangga konsumen tidak terlibat dalam proses produksi barang dan jasa, sehingga tidak dapat dikatakan bahwa rumah tangga konsumen memiliki peran sebagai produsen. 6. 9. Setelah kering, angkat lilin tadi dari Harian 24. Pilihlah salah satu jawaban soal berikut dengan Dalam merancang produk kerajinan, seoranga. penguasaan teknik dalam berkaryapengrajin harus memperhatikan hal berikut,b. daya tahan produkkecuali ....c. bahan dasar yang dijadikan kerajinana. bentukC. fungsid. merek atau brand dari produkb. kebutuhand. bahan4. Perusahaan umumnyaumumnya tidak menghasil-2. Faktor pemasaran dapat dikatakan berhasilkan sendiri bahan mentah yang dibutuhkan,jika ....melainkan membeli dari pihak lain. Hal inia. barang yang dipasarkan banyak diminati menunjukkan bahwa sumber daya yang di-konsumenperlukan oleh perusahaan adalah unsur ...b. tenaga pemasaran menguasai strategia. manC. materialpemasaranb. machined. moneyc. tersedia sarana transportasi yang mema-5. Bentuk selalu bergantung pada sentuhandaikeindahan estetika. Oleh karena itu dalamd. jangkauan pasar makin luaspenciptaannya, seorang pengrajin harus me-3. Kualitas produk kerajinan yang dibuat diten-nguasai ....tukan oleh ....a. teknik berkarya C. alat produksib. seni rupad. pemasaranPrakarya VIII-A K-1311 Jawabanbnyk buangeeeeettttt 7. 1. wilayah indonesia yang tidak menghasilkan karet adalah....a. sumatrab. kalimantanc. jawad. sulawesi2. pelaku ekonomi yang berperan sebagai penerima pajak dan pemberi subsidi adalah...a. importirb. eksportirc. jawad. masyarakat3. kegiatan yg tidk termasuk peran pemerintah adalah......a. mengawasi lalu lintas uang beredarb. menjaga kestabilan perekonomian negara c. sebagai produsen barng² publikd. penyedia faktor produksi4. suatu kebijakan untuk melakukan penganekaragaman barng ekspor dengan memperbanyak macam brng disebut......a. subsidi eksporb. premi ekspor c. intensifikasi ekspord. diversifikasi ekspor5. perbedaan antara perdagangan lokal dan internasional adalah....a. harganyab. jenis barngnya c. pihak² yg melakukannyad. cakupan wilayahnya6. kesatuan teknis yg mengombinasikan faktor produksi untuk menghasilkan barng dan jasa disebut...a. rumah tangga keluargab. perusahaan c. koperasid. pemerintah7. Negara yang menjual tujuan kegiatan ekspor komoditas karet adalah...a. filipina, thailand dan tiongkokb. thailand,filipina,malaysia,dan australiac. amerika serikat, jepang,singapura,dan BENELUXd. thailand, filipina, dan malaysia8. Berikut yng tifk termasuk manfaat devisa yaitu......a. membiayai impor barng²b. membiayai ekspor barng²c. membiayai duta besar diluar negerid. membayat pinjaman keluar negeri 9. peranan rumah tangga keluarga sabagai komsumen adalah melakukan tindakan.....a. membeli faktor produksi untuk melakukan kegiatan produksib. melakukan kagiatan produksi sebagai agen pembagunanc. mengonsumsi batang dan jasa yg dihasilkan perusahaand. menyedia faktor produksi untuk perusahaan10. apabila suatu barng impor dikenakan tarif, harga jual barng tersebut menjadi mahal . hal ini menyebabkan masyarakat...a. enggan menbeli barng tersebutb. menjadi lebih komsumtifc. kehilangab usaha produksinyad. menjadi tergantung dngn negar pengimportolong donk kak JawabanADCCCBDCAAPenjelasanmaaf kalau salah 8. Salah satu dampak positif adanya Gadget/ smart phone bagi para angkatan kerja adalah ... *menemukan metode-metode baru dalam berproduksimenciptakan lapangan kerja mandirimencipatakan barang dan jasa barumembantu usaha-usaha yang lainSalah satu dampak yang dirasakan dengan adanya alat komunikasi berupa Handphone dalam proses penawaran barang dagangan adalah ... *mempermudah proses kesepakatan hargamempercepat proses produksimempermudah perolehan labamempermudah memperoleh ganti rugiTujuan perusahaan melakukan inovasi adalah… *penciptaan atau penemuan dari hasil penelitiankreativitas keberhasilan dalam kegiatan ekonomitantangan hidup di masa yang akan datangMenghasilkan barang yang berkualitas bagusPerubahan alam yang terjadi di muka bumi merupakan salah satu dampak negatif dari perkembangan IPTEK, diantaranya ... *polusi udarabiaya hidup meningkatlahan pertanian meningkatmeningkatnya lapangan kerjaSalah satu bukti perkembangan IPTEK dapat memperlancar proses distribusi adalah ... *tersedianya moda trasnportasi yang memadaipersediaan modal yang memadaitersedianya smartphone sebagai alat komunikasitersedianya jaringan komunikasiUntuk dapat menjadi manusia wirausaha diperlukan beberapa keterampilan seperti *keterampilan bergaul antar manusiahanya mampu berbuat sesuatu yang baik bagi dirinyasuka bergantung kepada pihak lainmenunggu pertolongan orang lain Jawaban1menemukan metode metode baru dlm berproduksi2mempermudah proses kesempatan harga3kreatif keberhasilan dalam kegiatan ekonomi4biaya hidup meningkat 5tersedianya modal transportasi memadai6. keterampilan bergaul antar manusia 9. ORT10. Salah satu maksimalisasi keuntungan produsen atau wirausaha adalah dengan .....A. Sumber daya dalam proses produksiB. Minimalisasi biaya produksiC. Memaksimalkan biaya produksiD. Sumber daya yang diginakanE. Monimalisasi proses produksi11. Komoditi yang akan diusahakan, harus memerhatikan ....A. Kebutuhan barang dan jasa masyarakat yang akan baku yang digunakanC. Tenaga kerjaD. Keadaan masyarakat tersebutE. Keuntungan usaha12. Finishing adalah prosesA. Bahan limbah yang sudah kering untuk diproses menjadi limbah karya yang sudah jadi dan akan dijualC. Hasil akhirD. Bahan mentah basahyang akan dikeringkanE. Proses pengumpulan bahan baku13. Yang merupakan contoh kerajinan dari limbah kertas berikut ini yaitu .....A. BungaD. Kotak sampahB. Gantungan kunciE. tasC. Boneka14. semua bentuk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar yang digunakan sebagai penghiasrumah, termasuk produk kerajinan sebagai bendaA. PakaiD. HiasB. SubtitusiE tangga15. mendaur ulang barang-barang yang tidak dipakai lagi bisa disebut denganA. RecydeD. ReformasiB. RekreasiE. rrenkarnasiC. Recicil16. yang bukan merupakan penggolongan hasil limbah organic dilihat dari kondisi wilayahnya yaitu pasarD. Daerah pabrikB. Daerah pegununganE. Daerah pedesaanC. Daerah perkotaan17. Berikut yang bukan merupakan contoh kerajinan dari kulit jagung adalahD. BonekaA. BungaE. LasB. Gantungan kunciC. Kotak sampah18. surat perintah yang dibuat oleh pihak yang mempunyai rekening dibank, agar bank membayarsejumlah uang kepada pihak yang namanya dicantumkan disebut....A. NotaB. Nota debetC. CekD. KuitansiL. sales19. suatu aktifitas yang dilakukan oleh perusahaan guna mengomonikasikan, mengenalkan, danmempopulerkan kepada pasar sarannya disebut ....A. SurveyB. PromosiC SalesD. MarketE. machinecocara kredit disebut dengan**. Jawaban 10. 1. sebutkan hal-hal apa saja yang harus dicermati ketika bercerita 2. gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat. selain itu, gempa bumi terjadi begitu cepat dengan dmpak yang begitu hebat. oleh karena itu, akibat yang ditimbulkan sangat luar biasa. getaran gempa bumi sangat kuat dan menghambat kesegala arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa. pada paragraf diatas termsuk jenis teks.... 3. minyak biji mahoni yang pengolahannya menggunakan prinsip zero washe mampu memberikan keuntungan yg cukup besar. slain itu, limbah produksi yang diolah sangat bermanfaat dan mendatangkan keuntungan besar karena limbah yg dihasilkan sangat besar. paragraf tersebut termasuk jenis teks... 4. hari ini harai bersuka cita. baju kemeja lengan panjang berwarna coklat , yang dibuat khusus untuk penjemputan zakiah, diserahkan oleh penjahat, lalu ia gantung pakaian itu secarah hormat dikamar. tiga malam terakhir sebelum zakiah datang, kepalaku tambahpening. arai sama sekali tak bisa tidur. ia lelap sebentar . tiba ia lompat2 bangun, bersimbah keringat, dadanya naik turun . katanya ia mimpi baru melihat pesawat terbang akan mendarat tiba2 disambar dan ditelan oleh keoak raksasa paragraf tersebut termasuk jenis teks.. 5. dalam jumlah normal kerawang luas buku lahan sawah hektare. setiap tahun daerah ini memprosuksi sekitar 1159 juta ton gabah kering. jumlah itu sama dengan 638 ribu ton beras. konsumsi beras warga di kerawang sebasar 282 ribu ton per tahun. ini berarti terjadi surplus beras sebesar 366 ribu ton paragraf tersebut termasuk jenis teks.. 6. sampai hari ke 8, bantuan untuk para korban gempa yogyakarta belum merata. hal ini terlihat di beberapa wilayah bantul dan jetis. misalnya didesa piyungan. sampai saat ini, sampai saat ini warga desa piyungan sampai saat ini hanya makan singkong . mereka mengambilnya dari beberapa kebun warga. jika ada warga yg makan nasi, itu adalah sisa2 beras yang mereka kumpulkan dibalik reruntuhan bangunan . kondidi seperti ini menunjukkan bahwa bantuan pemerintah kurang mrata. paragraf tersebut termasuk jenis teks... 7. peranan org tua dalam membendung pengaruh globalisasi memang sangat besar. namun disamping itu dibutuhkan juga pihak bantuan dipihak luar . dri pihak guru, lingkugan dan sekolah. kepala polda metro jaya atau sekarang disebt polda metro jakarta raja irjen firman gani mengatakan, pihaknya akan melakukan sweeping di sekolah. kegiatan itu akan dilakukan bekerjasama dengan dapertemen pendididkan nasional dan sekolah bersangkutan. paragraf tersebut termasuk jenis teks... 1. intonasi suara2. volume suara3. pandangan mata4. gerakan tubuh 11. Usaha Meningkatkatkan produksi pertanianKeberhasilan usaha meningkatkan produksi pertanian dipengaruhioleh beberapa faktor. Dari banyak faktor tersebut ada beberapa faktoryang sangat bergantung pada upaya dari manusia. Upaya tersebutantara lain menyiapkan lahan, menerapkan tata cara budidaya yangbenar, cara memanen yang tepat, dan aktivitas pengolahan pascapanen yang petani dan pihak yang berhubungan dengan pertaniandi Indonesia mengeluhkan hasil atau tingkat produktivitas panenyang rendah. Akan tetapi, tidak banyak di antara mereka yang maumelakukan evaluasi lebih jauh. Banyak dari mereka yang melakukanaktivitas pertanian dengan cara konvensional, mulai dari pengolahanhingga hal yang mempengaruhi peningkatan produksi tidak banyak mendapatkan informasi tentang cara efektifmeningkatkan hasil produksi pertanian. Selanjutnya adalah keterbatasansumber daya dan kurangnya tingkat intervensi positif dari pihakpenyuluh pertanian juga turut berpengaruh pada kegagalan peningkatanproduksi pertanian Sebutkan bentuk interaksi yang terdapat dalam bacaan Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan produksipertanian3. Siapa saja pihak yang saling berhubungan dalam usaha meningkat-kan produksi pertanian?4. Apa saja hal yang harus dilakukan dalam usaha meningkatkan hasilpertanian5. Sebutkan beberapa daerah di Indonesia yang mayoritas penduduknyabertani Jawaban membantu satu sama lain dan bekerja bersama-sama simultan faktor- faktor luas lahan garapan, jumlah tenaga kerja efektif, jumlah pupuk, jumlah pestisida, pengalaman petani dalam berusahatani, jarak rumah dengan lahan garapan, dan sistem irigasi berpengaruh sangat nyata significant terhadap peningkatan produksi padi peningkatan produksi pertanian yang pertama dan sering dilakukan adalah melalui intensifikasi pertanian. Dilakukan dengan cara mengelola lahan pertanian sebaik mungkin yang bertujuan meningkatkan hasil produksi. Intensifikasi sangat cocok diterapkan untuk daerah dengan potensi pertanian yang sempit. Misalnya, di wilayah Jawa dan cara yang dapat dilakukan untuk menyukseskan program intensifikasi pertanian adalah dengan sapta usaha tani. Sapta usaha tani tersebut meliputi kegiatan seperti pemilihan bibit unggul, pengolahan tanah yang baik, dan melakukan pemupukan yang tepat. Selain itu juga dilakukan penyuluhan mengenai pengendalian hama penyakit, irigasi, pengelolaan pasca-panen serta pemasaran hasil diversifikasi produk pertanianCara kedua yang bisa dilakukan adalah lewat program divesifikasi pertanian. Diversifikasi pertanian merupakan usaha meningkatkan produksi pertanian dengan beberapa jenis produksi. Tujuannya untuk menghindari ketergantungan hanya dari satu jenis tanaman pertanian saja. Dengan begitu, tanaman lain yang berpotensi menguntungkan juga semakin dikenal oleh diversifikasi pertanian adalah dengan penanaman beragam jenis tanaman dalam satu lahan pertanian. Keuntungannya akan berlipat ganda pada saat yang panen dalam lahan yang sama. Seperti ketika Anda menanam cabai rawit dan tomat sekaligus. Jadi, ketika dalam satu musim panen terdapat tanaman yang gagal panen masih ada tanaman lainnya yang dapat dijadikan cadangan sebagai sumber pendapatan bagi para lahan rawaDalam meningkatkan produksi pertanian, pemerintah juga melakukan terobosan yang inovatif dengan optimalisasi lahan rawa. Selama ini, lahan rawa dianggap kurang memiliki nilai yang produktif, maka dari itulah Kementerian Pertanian Kementan memiliki program Selamatkan Rawa, Selamatkan Petani atau SERASI. Program ini pun cukup berhasil meningkatkan produktivitas Indonesia sendiri luas lahan rawa yang memiliki nilai potensial seluas juta hektare. Dari luas tersebut, ada sekitar juta hektare sudah diberdayakan untuk pemanfaatan sawah, juta hektare lainnya sebagai lahan hortikultura dan juta hektare digunakan untuk tanaman tahunan. Metode SERASI ini dilakukan dengan cara menormalisasi irigasi. Teutama pada saluran air, pintu air, tanggul hingga pompa. Tidak hanya itu saja, pengolahan tanah, pemupukan dan pengendalian hama penyakit juga menjadi Pertanian. Rehabilitasi Barat menjadi salah satu provinsi di Indonesia dengan produksi padi atau lumbung padi ada di kalimantan dan daerah lainnya 12. Sebuah perusahaan merencanakan membuat suatu produk baru; Departemen penjualan mengestimasikan bahwa jumlah produk yang akan terjual sangat tergantung dari harga jual per unit. Bila harga jual per unit naik maka jumlah yang terjual akan menurun. Secara numerik diformulasikan sbb P = 35000 - 20 Q. dimana P = harga jual per unit. Q = jumlah produk terjual per tahun. Dilain pihak, manajemen mengestimasikan bahwa rata-rata biaya pembuatan dari produk tersebut akan menurun sesuai dengan kenaikan jumlah unit terjual. Mereka mengestimasikan C =4000 Q + 8 juta. dimana C = biaya produksi dari penjualan Q per tahun. Manajemen Perusahaan mengharapkan hasil produksi dan penjualan produk mencapai keuntungan yang maksimal. Berapa jumlah produk yang direncanakan untuk dijual per tahun agar harapan tersebut tercapai? Jawaban937293 hasilnya 13. PENILAIAN TENGAH SEMESTER 2NAMA KELAS Pilihlah jawaban yang paling benar !1. Peran utama konsumen adalah....A. Sebagai pengguna dan pemasok faktor produksiB. Sebagai pengguna dan pemasok hasil produksiC. Sebagai pemasok hasil produksi dan pengguna faktor produksi D. Sebagai pengguna hasil produksi dan pemasok faktor produksi 2. Pembayaran balas jasa atas faktor produksi diberikan oleh ….A. Rumah Tangga Konsumen C. Rumah Tangga PemerintahB. Rumah Tangga Produsen D. Pihak Ketiga3. Salah satu peran penting Rumah Tangga Pemerintah yang tidak dimiliki pelaku ekonomi lainnya adalah sebagai....A. Konsumen C. FasilitatorB. Produsen D. Regulator4. Perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu daerah dengan penduduk suatu daerah lain dalam satu batas negara atas dasar kesepakatan bersama disebut ....A. perdagangan antarpulauB. perdagangan antarnegaraC. perdagangan umumD. perdagangan khusus5. Perdagangan antar wilayah terjadi karena....A. Adanya perbedaan tingkat kekayaan B. Adanya perbedaan pemahaman tentang perekonomianC. Adanya perbedaan kepemilikan faktor produksi D. Adanya perbedaan adat dan budaya6. Perdagangan dengan cara tradisional secara perlahan sudah mulai berkurang walaupun tidak akan sirna, seiring munculnya perdagangan ....A. Online C. LangsungB. Barter D. Offline7. Salah satu manfaat yang didapat dari perdagangan antar negara adalah....A. Terciptanya komunikasi C. Terbentuknya serikat dagangB. Terjalinnya persahabatan D. Tersambungnya silaturahmi8. Pak Fuad menyuplai bahan-bahan pakaian untuk dijadikan seragam oleh pabrik pakaian di Jepang, maka Pak Fuad melakukan kegiatan….A. Konsumsi C. Ekspor B. Distribusi D. Impor9. Jika ekspor lebih dari impor, maka....A. Rupiah akan tertekan B. Terjadi surplus devisaC. Peningkatan inflasi D. Importir kesulitan mencari valas10. Usaha pembuatan dan service perbaikan kapal merupakan salah satu contoh dari aktivitas ….A. maritime economy B. marine sevicesC. marine economy D. ship and boat services11. Ikan-ikan hasil tangkapan nelayan dibuat ikan asin agar memiliki cita rasa dan keawetan yang cukup lama, merupakan aktivitas….A. fish production C. marine economyB. fish and salt D. maritime economy12. Berikut ini adalah salah satu kegiatan yang tidak tergolong kepada pemanfaatan sumber daya hayati agrikultur ...A. Budi daya tanaman B. Penangkapan ikanC. Bercocok tanam D. Pembesaran hewan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia merupakan pengertian dari ....A. agreement C. agrobisnis B. agregat D. agrikultur14. Peranan penting pembangunan sektor agrikultur bagi para petani di Indonesia adalah ....A. tempat sebagian besar penduduk menggantungkan hidupnyaB. menekan harga-harga barang hasil pertanianC. melindungi pedagang-pedagang besar yang membeli hasil pertanianD. meningkatkan penggunaan tenaga kerja keluarga15. Pemerintah mendistribusikan hasil perolehan pajak dalam bentuk bantuan operasional sekolah BOS, merupakan bentuk....A. redisribusi vertikal B. redistribusi fungsionalC. redistribusi horizontal D. redistibusi struktural16. Dalam hal redistribusi pendapatan, pemerintah kerja sama dengan BUMN dan BUMS mengeluarkan program....A. corporate science and technlogy B. corporate social responsibilityC. corporate market strategy D. corporate liquidity17. Program pensiunan dan BPJS merupakan aplikasi dari....A. redisribusi vertikal C. redistribusi fungsionalB. redistribusi struktural D. redistribusi horizontal18. Dalam bidang pertanian, redisibusi pendapatan dapat berupa....A. kredit motor bagi petani C. pasar ekspor hasil pertanianB. subsidi pupuk D. beasiswa bagi anak petani19Upaya pemerintah dalam melaksanakan pemberdayaan UMKM di antaranya adalah melalui program....A. Sosialisasi reksadana C. Pembagian Sertifikat TanahB. Program keluarga berencana D. PNPM Mandiri Pedesaan20. Kesamaan hak dan kewajiban antara pemilik modal dan non pemilik modal dapat berbentuk ….A. kesamaan beban pajak C. kesamaan di mata hukumB. kesamaan penerimaan subsidi D. kesamaan tanggung jawabtolong di jawab kk yang sampe salah nnti ribet Jawaban1 D. Sebagai pengguna hasil produksi dan pemasok faktor produksi2 B. Rumah Tangga Produsen3 A. Konsumen4 A. Perdagangan antarpulau5 C. Adanya perbedaan kepemilikan faktor produksi6 A. Online7 B. Terjalinnya persahabatan8 C. Ekspor9 B. Terjadi surplus devisa10 B. Marine sevices11 C. Marine economy12 D. Pembesaran hewan ternak13 D. Agrikultur14 sebagian besar penduduk menggantungkan hidupnya15 A. Redistribusi vertikal16 B. Corporate social responsibility17 D. redistribusi horizontal18 A. Kredit motor bagi petani19 D. PNPM Mandiri pedesaan20 C. Kesamaan di mata hukum 14. Cermati paragraf berikut!Hal yang mendominasi kemiskinan secara global adalah faktor perilaku dan struktur sosial. Contoh faktor perilaku antara lain sikap konsumtif,, mementingkan gengsi daripada kebutuhan dan dan penggunaan keuangan yang tidak sesuai dengan pemasukan yang diterima. Selain perilaku konsumtif, masyarakat lebih cenderung mementingkan keinginan daripada kebutuhan pokok. Rokok telepon seluler, pakaian bermerek, dan jalan-jalan merupakan contoh kesenangan sesaat yang dapat menghabiskan uang. Akibatnya pemasukan tidak cukup lagi untuk memenuhi kebutuhan Arti kata konsumtif pada kutipan tersebut adalah ....A. Menghasilkan produk sendiriB. Pemakai barang hasil produksiC. Bergantung pada hasil produksi pihak lainD. Mampu menghasilkan dan memakai secara teraturE. Barang-barang yang langsung memenuhi keperluan hidup5. Kaidah kebahasaan yang tampak pada kalimat keempat adalah ......A. Istilah bidangB. Konjungsi kausalitasC. Konjungsi koordinatifD. Urutan waktuE. Konjungsi temporal tidak sederajat6. Kutipan teks eksplanasi tersebut termasuk kedalam bagian....A. Pernyataan umumB. Deskripsi bagianC. Deskripsi penjelas E. rekomendasi tolong di bantu kak Jawaban4. B. pemakaian barang hasil produksi 15. Kerjakan soal-soal berikut dengan singkat dan jelas!1. Kemasan adalah desain kreatif yang menghubungkan bentuk, struktur, material, warna, citra tipografi danelemen-elemen desain dengan informasi produk agar produk bisa dipasarkan. Mengapa distributor perlu melakukan pengemasan dan pembungkusan?2. Setiap orang mempunyai kebutuhan atau keperluan yang berbesa-beda. Begitu pula dalam sebuah keluargapasti memiliki beragam kebutuhan yang harus dipenuhi. Tingkat kebutuhan antara keluarga yang satu dengan keluarga lainnya berbeda-beda, tergantung dari penghasilan keluarga masing-masing. Jelaskan mengapa tingkat penghasilan dapat memengaruhi jumlah pengeluaran keluarga!3. Kegiatan konsumsi ialah suatu kegiatan yang dilakukan manusia untuk menghabiskan atau menggunakanbarang dan jasa guna mencapai kemakmuran hidupnya. Orang yang melakukan kegiatan konsumsi ini disebutkonsumen. Dan barang dan jasa yang dikonsumsi disebut barang konsumsi. Apa yang melatarbelakangi manusiadalam melakukan kegiatan konsumsi?4. Proses logistik perusahaan memindahkan barang dari produsen kepada konsumen dan dari satu tempat ketempat lain melalui sebuah saluran yang disebut saluran distribusi. Penyaluran produk ini dilakukan untukmemenuhi kebutuhan konsumen dan harus tepat agar tidak mengecewakan konsumen. Proses distribusimelibatkan berbagai pihak seperti produsen, distributor, dan pedagang. Jelaskan perbedaan jalur distribusi langsung dengan tidak langsung!5. Kegiatan produksi ialah suatu kegiatan ekonomi yang dilakukan manusia untuk menghasilkan suatu barang dan jasa guna mencapai kemakmuran hidupnya. Produksi juga bisa berarti suatu kegiatan untuk meningkatkankegunaan barang dan manfaat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Orang atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi ini disebut produsen. Produsen menghasilkan barang untuk dijual guna memenuhikebutuhan dirinya sendiri maupun orang lain. Terangkanlah mengapa seseorang atau perusahaan melakukan kegiatan produksi! 1. agar produk tersebut lebih higienis dan menarik perhatian orang sehingga ingin membeli produk karna semakin tinggi penghasilan kluarga semakin banyak juga pengeluarannya, dan sebaliknya. karna jika ada barang yang mahal maka penggunaan barang tersebut akan di konsumen 4. jalur distribusi langsung itu yang tidak menggunakan perantara sedangkan jalur distribusi tidak langsung itu yang menggunakan perantara5. karna perusahaan orang tersebut ingin memenuhi kebutuhan masyarakat dan ingin mendapat keuntungan karna memproduk sesuatu/suatu produk/jasa bisa menjadi mata pencaharian. maaf kalau salah
Merekamengenal pasti produk dan pasaran, mengesyorkan strategi dan pendekatan jualan, dan menjejaki hasil semua usaha. Mereka juga bertanggungjawab ke atas usaha jabatan pemasaran dan kakitangan. Pada 2016, terdapat kira-kira 218,300 pengurus pemasaran yang bekerja di Amerika Syarikat.
* Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri* Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara* Adanya perbedaan kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mengolah sumber daya ekonomi* Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual produk tersebut.* Adanya perbedaan keadaan seperti sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya perbedaan hasil produksi dan adanya keterbatasan produksi.* Adanya kesamaan selera terhadap suatu barang.* Keinginan membuka kerja sama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain.* Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat hidup sendiri.
besarakan menghasilkan hasil produksi yang banyak, sehingga dapat meningkatkan pendapatan usaha. 13 1.1 Kelebihan dan Kekurangan Modal Sendiri 1) Kelebihan modal sendiri sehingga dalam menjalankan usaha tidak bergantung pada pihak lain. c) Jika menggunakan modal sendiri, dalam mendapatkannya tidak membutuhkan persyaratan rumit yang
Bagi hasil adalah sistem yang lazim digunakan terutama mereka yang mengedepankan ekonomi syariah. Tak hanya dalam berbisnis, sistem ini juga sering digunakan dalam perbankan. Memang, kata bagi hasil sendiri memang tidak terbatas untuk urusan keuangan syariah saja. Sistem ini misalnya dapat berlaku untuk sebuah kesepakatan dagang. Meski demikian, tak dapat dimungkiri bahwa istilah itu memang erat dengan dunia ekonomi syariah. Nah, agar kamu tidak semakin penasaran mengenai hal ini, pada artikel ini, Glints akan membahasnya untukmu. Langsung saja simak selengkapnya. Pengertian Bagi Hasil Bagi hasil selain sebagai sebuah kesepakatan dagang, juga merupakan sistem yang dijalankan bank syariah. Sebenarnya keduanya hampir sama karena ada kesepakatan antara kedua belah pihak atau lebih untuk membagikan hasil usahanya. Bagi hasil adalah suatu sistem yang meliputi tata cara pembagian hasil usaha antara penyedia dana dan pengelola dana. Mengutip dari Wahedinvest, dalam keuangan syariah, sistem ini mengacu pada dua sistem, yaitu musyarakah dan mudarabah. Musyarakah sendiri lebih lazim dikenal sebagai perjanjian bagi hasil dalam bisnis, di mana beberapa orang menyetorkan modal untuk menjalankan usaha. Sementara itu, mudarabah merupakan pemberian modal dari satu investor kepada seorang pengelola usaha. Jika dalam bank konvensional dikenal dengan istilah bunga, bank syariah membayar bagi hasil atas keuntungan sesuai dengan kesepakatan. Jumlah yang dibagikan bergantung dengan kesepakatan tingkat rasio atau nisbah. Dari sisi bisnis sendiri, hal ini merupakan bentuk dari perjanjian kerja sama antara pemodal dengan yang menjalankan usaha untuk menjalankan kegiatannya. Hal ini menjadi ikatan kontrak terhadap keduanya untuk membagikan hasil bila terdapat keuntungan, serta kerugian sesuai dengan kesepakatan yang berlaku. Bagi hasil adalah bentuk return terhadap kontrak investasi tiap waktunya, dengan nilai yang berubah-ubah. Besar-kecilnya perolehan kembali itu bergantung pada hasil usaha yang benar-benar terjadi. Mekanisme Bagi Hasil Sebelum membahas lebih jauh tentang bagi hasil, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu mekanisme yang biasanya digunakan. Mengutip dari Tirto, berikut mekanisme yang perlu kamu ketahui. 1. Profit sharing Profit sharing berarti kesepakatan untuk membagikan keuntungan dari suatu usaha. Keuntungan yang berasal dari pendapatan yang sudah dikurangi dengan ongkos produksi atau operasional sehingga hasil yang didapatkan merupakan keuntungan bersih. 2. Gross profit sharing Sedikit berbeda dengan profit sharing, gross profit sharing juga merupakan kesepakatan bagi hasil. Hanya saja, pembagian keuntungan hasil usaha dihitung berdasarkan pendapatan yang dikurangi harga pokok penjualan. Laba tersebut belum dikurangi dengan pajak, biaya administrasi, serta biaya pemasaran lainnya. Hal tersebut bisa pula disebut dengan pembagian laba kotor. 3. Revenue sharing Berbeda dengan dua poin sebelumnya. Revenue sharing adalah pendapatan yang belum dikurangi dengan biaya operasional dan komisi dalam sistem perbankan. Hal ini dihitung dari total pendapatan pengelolaan dana. Dalam sistem syariah, pola ini dapat digunakan untuk keperluan distribusi hasil usaha lembaga keuangan syariah. Dalam perbankan syariah, mekanisme yang digunakan kebanyakan menganut prinsip profit sharing atau pembagian laba bersih antara kreditur dan juga debitur. Sementara itu, dalam sistem kesepakatan usaha, mekanismenya bisa ditentukan berdasarkan skema bagi hasil yang dipilih sesuai dengan akad atau perjanjian di awal. Prinsip dalam Menjalankan Bagi Hasil Sebelum melakukan kesepakatan, kamu perlu mengetahui beberapa prinsip yang harus hadir di dalamnya. Hal ini agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Berikut beberapa prinsip yang perlu kamu ketahui. 1. Adanya kesepakatan yang jelas Dalam sebuah kesepakatan, tentu harus ada kejelasan bagaimana hal tersebut dilakukan. Hal ini terutama berlaku untuk permodalan, apakah pihak investor memberikan seluruh modalnya, atau hanya sebagian. Jika pihak-pihak yang bersepakat sama-sama menyetorkan modal, perlu ada persentase pembagian jika rasio modal yang diberikan berbeda-beda. 2. Adanya kejelasan usaha yang dilakukan Jenis usaha yang dilakukan dan diketahui harus disepakati bersama, begitu pula jika pengelola modal memutuskan untuk mengganti atau mengembangkan usahanya. Hal tersebut penting agar tidak timbul perselisihan di kemudian hari. 3. Adanya ketentuan waktu Dalam bagi hasil, perlu disepakati kapan proses pembagian terjadi kepada seluruh pihak, apakah setiap bulan, atau rentang waktu lainnya. Jika terjadi keterlambatan, tentu seluruh pihak harus memahami kondisi bisnis dan bersepakat untuk menerima keterlambatan pemberian hasil. 4. Adanya ketentuan pembagian Seperti dijelaskan sebelumnya, terdapat berbagai mekanisme dalam membagikan hasil. Perlu ditentukan sejak awal bagaimana mekanisme yang akan dilakukan. Contoh Perhitungan Bagi Hasil Setelah mengenal mekanisme dan prinsip bagi hasil, kamu mungkin penasaran dengan cara menghitung bagi hasil. Berikut Glints berikan contoh cara menghitungnya. 1. Perhitungan bagi hasil dalam berbisnis Kita ilustrikan ada sebuah toko baju yang didirikan oleh 2 orang, Andi dan Budi. Masing-masing mengeluarkan modal awal pendirian. Ali memberikan modal sebesar dan modal sebesar Dengan begitu, total modal awalnya adalah 350 juta. Berarti, persentase modal masing-masing pemilik Andi dan Budi adalah Andi = 150 juta/350 juta x 100% = 43% Budi = 200/350 juta x100% = 57% Toko baju tersebut ternyata mendapat keuntungan sekitar 500 juta dan akan dilakukan pembagian hasil keuntungan. Uang yang akan dibagikan untuk dividen sebesar 200 juta. Perhitungan bagi hasil dividen untuk Andi dan Budi dapat dihitung seperti Dividen untuk Andi = 43% x 200 juta =86 juta Dividen untuk Budi = 57% x 200 juta = 114 juta Jadi Andi akan mendapatkan dividen 86 juta dan Budi mendapat 114 juta. 2. Perhitungan bagi hasil dalam bank syariah Kita ilustrasikan ada seseorang bernama Ali yang memiliki saldo di sebuah bank syariah pada 1 mei 2023. Ali tidak melakukan penambahan atau pengurangan saldo pada bulan april 2023. Berdasarkan kesepakatan, nisbah bagi hasil yang diberikan adalah 35% untuk pihak nasabah dan 65% untuk bank. Kemudian, saldo rata-rata tabungan seluruh nasabah bank tersebut pada bulan april adalah Lalu, pendapatan bank syariah yang dibagihasilkan kepada nasabah adalah Rumus untuk menghitung bagi hasil sendiri adalah Saldo nasabah / saldo rata-rata tabungan nasabah bank x pendapatan yang dibagihasilkan x nisbah Jika dihitung berdasarkan rumus di atas, besaran bagi hasil yang didapatkan Ali adalah x x 35% = 0,001 x x = Rp. Jadi, Ali akan mendapatkan bagi hasil adalah sebesar Kelebihan dan Kekurangan Bagi Hasil Kelebihan bagi hasil 1. Menguntungkan banyak pihak Kelebihan utama dari sistem bagi hasil adalah adanya menguntungkan untuk pihak-pihak yang terlibat. Misalnya, investor dan pelaku usaha bisa sama-sama mendapatkan bagi hasil sesuai kesepakatan dagang yang sudah ditetapkan. Mereka akan merasa diapresiasi karena sudah membantu perusahaan atau usaha untuk mencapai tujuannya. 2. Adil sesuai kesepakatan Sesuai dengan perhitungan di atas, dapat dikatakan bahwa bagi hasil adalah sistem yang adil untuk setiap anggota yang terlibat. Dalam konteks perbankan syariah, perhitungan pemilik dana dan pengelola usaha sudah ditentukan sejak awal sesuai kesepakatan. Dalam bisnis, perhitungan bagi hasil juga dilakukan secara adil sesuai dengan bobot persentase modal awal yang dikeluarkan. Kekurangan sistem bagi hasil 1. Perlu supervisi Kekurangan dari sistem ini dibandingkan sistem lainnya adalah perlunya supervisi terhadap pengelola usaha terutama untuk menurunkan risiko itikad kurang baik. Pihak-pihak yang kurang mengenal satu sama lain cukup rentan menghadapi fenomena tersebut. Umumnya, karena memiliki kesamaan visi untuk memakmurkan perekonomian syariah, mereka akan melakukan kesepakatan. Hal itu berbeda dengan sistem konvensional yang terdapat prosedur-prosedur yang memungkinkan terjaringnya pihak-pihak dengan itikad semacam itu. 2. Penilaian yang merata Selain itu, bagi hasil juga bisa membuat beberapa pihak merasa kurang dihargai karena keuntungan akan dibagi sesuai kesepakatan dan tidak memperhatikan faktor-faktor lain. Misalnya, ada sebuah pihak yang bekerja lebih giat dari pihak lainnya, sehingga ia merasa perlu mendapat bagi hasil yang lebih tinggi. Ternyata, saat terjadi bagi hasil, ia hanya mendapatkan untung sesuai kesepakatan dan kinerjanya tidaklah diperhatikan. Demikianlah penjelasan Glints mengenai sistem bagi hasil. Jika kamu menginginkan informasi lainnya mengenai keuangan, kamu bisa kunjungi Glints Blog. Ada beragam artikel mulai dari produk investasi, tips mengatur keuangan, dan topik menarik lainnya. Yuk, temukan dan baca ragam artikelnya dengan klik di sini! Global Halal Investing Journal Perbedaan Bunga Bank Konvensional dan Bagi Hasil Bank Syariah
. wrieol6wgc.pages.dev/303wrieol6wgc.pages.dev/222wrieol6wgc.pages.dev/225wrieol6wgc.pages.dev/286wrieol6wgc.pages.dev/180wrieol6wgc.pages.dev/47wrieol6wgc.pages.dev/266wrieol6wgc.pages.dev/425
bergantung pada hasil produksi pihak lain